Sejujurnya, saya berusaha untuk tidak banyak bertanya tentang step apa saja yang dilakukan atau produk apa saja yang dipakai. Karena kalau begitu, saya tidak akan bisa menikmati facial ini, dong 😀 Tapi kurang lebih saya bisa menebak urutannya.
For the most part, the whole experience was indeed very relaxing. Saya hampir tertidur kalau bukan karena bagian steaming process. Untuk saya, ini salah satu bagian yang ‘agak’ menyakitkan dan harus saya jalani dua kali. Bagian lain yang juga terasa kurang nyaman adalah sewaktu menggunakan masker. Oh, the agony. Untungnya, BA sudah tahu sejak awal kalau kulit saya sensitif, jadi dia menggunakan produk yang sesuai dengan jenis kulit saya dan menurunkan suhu uapnya. Tapi tetap saja, saya merasa tidak nyaman. I was half hyperventilating during that process.
Bagian yang paling saya suka (selain di-massage, tentunya) adalah ekstraksi menggunakan sejenis vakum khusus. Saya bisa merasa kalau komedo dan segala jenis impurities tersedot keluar dari pori-pori kulit. Yay! “Do it again, do it again!” I could do this all day, I thought 😀
Setelah selesai facial, kulit saya memang memerah. Tapi, saya bisa merasakan kulit jadi ekstra bersih dan well-moisturized. Secara keseluruhan, mood saya jadi lebih rileks sore itu.
Next: Magic Ring Skin Test & new serum from SK-II >>
